TER-INTIP | Mantan Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap, Jawa Tengah Agnes Triani, mengungkapkan suasana detik-detik sebelum dan sesudah proses eksekusi mati Freddy Budiman di Lapangan Tunggal Panaluan, Nusakambangan, 2016 lalu.
Agnes ikut serta hadir menyaksikan proses eksekusi mati Freddy. Dia mengungkapkan sempat mencium bau wangi setelah Freddy ditembak mati. Hal itu ia sampaikan dalam video yang diunggah di akun Tiktok @aimanwitjaksonoofficial.
Freddy sendiri merupakan bandar narkoba kelas kakap yang divonis hukuman mati. Sebelum menjalani proses eksekusi, Freddy disebut telah bertobat dan menjalani hari-harinya di penjara dengan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Simak ulasan selengkapnya:
Kesaksian Mantan Kepala Kejaksaan saat Freddy Budiman di Eksekusi Mati
Melalui unggahan video di akun Tiktok pribadi milik pembawa berita Aiman Witjaksono, Mantan Kepala Kejaksaan Cilacap itu menuturkan suasana yang dirasakan sebelum dan sesudah proses eksekusi mati Freddy Budiman.
"Karena saya pada waktu itu sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap saya hadir di sana pada waktu eksekusi. Suasana sebelum eksekusi hujan deras, angin kencang, air laut naik," kata Agnes.
Tiktok/@aimanwitjaksonoofficial ©2022 Merdeka.com |
Pada saat itu, Agnes selaku Kepala Kejaksaan mengaku turut hadir menyaksikan proses eksekusi mati bandar narkoba kelas kakap itu di Lapangan Tunggal Panaluan, Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (29/7/2016) dini hari.
Ungkap Cium Bau Wangi
Tak hanya itu, Agnes juga menuturkan jika ia sempat mencium bau wangi semerbak yang berhembus terbawa angin sesaat setelah Freddy ditembak dengan senapan laras panjang milik regu tembak Brimob.
"Setelah eksekusi terlaksana udara itu baunya harum sekali. Gak ada (pohon atau bunga di sekitar) karena setelah eksekusi baru tercium (wangi). Saya tidak tahu wangi apa tapi mirip wangi parfum," ungkapnya.
Permintaan Freddy Budiman Sebelum Dieksekusi Mati
Kepada Aiman, Agnes juga menuturkan permitaan terakhir Freddy sebelum dieksekusi mati. Mantan gembong narkoba itu rupanya meminta agar dirinya tidak ditutup matanya saat proses eksekusi berlangsung.
"Sebelum di eksekusi dia sholat baru berangkat ke tempat eksekusinya. Setiap permintaan terakhir dari orang yang mau dieksekusi itu selalu dikabulkan kalau masih bisa kita penuhi. (Waktu itu) permintaannya (Freddy) tidak ditutup matanya," kata Agnes.
Sumber: Merdeka
0 Response to "Kesaksian Jaksa soal Eksekusi Mati Freddy Budiman, Ada Bau Wangi Setelahnya"